Manfaat
kedelai masih menjadi perdebatan. Namun masyarakat telah menerima susu kedelai sebagai minuman sehat yang kaya protein. Kandungan seratnya pun jauh lebih banyak ketimbang susu sapi.
Secangkir susu kedelai mengandung hampir 7 gram protein, 4 gram
karbohidrat, 4,5 gram lemak dan kolesterol. Namun vitamin B dalam susu belum
tentu baik. Sedangkan satu cangkir susu sapi mengandung 8 gram protein dan 12
gram karbohidrat. Satu cangkir susu sapi memenuhi kebutuhan 30 persen kalsium
dan 50 persen vitamin B12 orang dewasa per hari.
Keuntungan
terbesar mengonsumsi susu kedelai adalah kadar isoflavon yang tinggi. Pada
dasarnya isoflavon adalah bahan kimia yang sangat mirip dengan hormon estrogen.
Isoflavon dapat mencegah beberapa jenis kanker, penyakit jantung, osteoporosis
dan lain sebagainya.
Susu kedelai
tidak bebas lemak karena terbuat dari kacang-kacangan. Tetapi kadar lemaknya 2% lebih rendah dibandingkan
susu sapi. Sayangnya, susu kedelai tidak mengandung banyak kalsium.
Kandungan
kalsium dalam susu kedelai hanya sekitar seperempat kalsium susu sapi. Banyak
produsen susu kedelai menambahkan kalsium untuk produk mereka, tetapi
penelitian mengatakan bahwa penambahan kalsium ini tidak menyehatkan seperti
kalsium alami yang terdapat di susu sapi.
Jangan
bingung, kalsium bisa diperoleh dengan mudah dari sumber lain, seperti
sarden, kacang almon, dan beberapa jenis sayuran hijau. Tapi jika Anda tidak
mengalami alergi dengan produk susu, Anda bisa mendapatkan kalsium dari yogurt dan keju.
Kedua susu,
baik susu kedelai maupun susu sapi sama-sama mengandung vitamin, mineral dan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Tetapi, hanya susu
kedelai yang terbukti meningkatkan kesehatan.
sumber dari : www.lienaaifen.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar